Yakin doa dan usaha akan mewujudkan mimpimu |
Tahun 2000 saya masih kelas
lima Sekolah Dasar. Saya begitu ingin menjadi dokter. Kondisi ekonomi
sebenarnya sangat tidak memungkinkan untuk bercita-cita setinggi itu. Ayah saya
bekerja sebagai sekretaris desa dan ibu yang menjadi guru di Pondok Pesantren harus menghidupi kami 6 bersaudara. Karena begitu
ingin menjadi dokter saya pun mulai bertekad untuk menabung walaupun saya sendiri
tidak pernah tahu berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk menjadi
dokter. Tiap malam saya selalu memimpikan jas putih dan stetoskop. Dalam shalat
dan doa sebelum tidur selalu terselip pengharapan untuk menjadi dokter.
Dengan modal Rp
10.000,00 saya mulai berjualan keripik singkong, dadar gulung dan bakwan mie
serta beternak unggas. Saya terus menabung hasil yang didapat dari berjualan
dan belajar disela-sela kesibukan. Karena mendengar perkataan guru bahwa untuk
menjadi dokter harus pintar maka saya pun mulai rajin meminjam buku di
perpustakaan sekolah maupun di perpustakaan pondok pesantren di samping rumah. Itu membawa saya menjadi peringkat ke-1 terus sejak SLTP hingga lulus SLTA.
Ditahun 2007 saat duduk
di kelas XII SLTA saya berada diambang keputusasaan. Uang tabungan yang
dimiliki jauh dari cukup untuk bisa kuliah di kedokteran. Unggas yang
dipelihara sering sakit sehingga bertambahlah kesedihan itu. Karena walaupun
bisa kuliah di kedokteran saya harus berpisah dengan unggas peliharaan. Dalam kondisi
yang sulit dan kebingungan saya mendapat
tawaran untuk mengikuti tes Beasiswa Utusan Daerah atau BUD di Institut
Pertanian Bogor. Program tersebut membiayai seluruh dana pendidikan dan
memberikan uang saku sekaligus bea kost. Dipikiran saya dokter hewan adalah
dokter yang bisa mengobati hewan dan kalau saya menjadi dokter hewan, saya bisa
mengobati hewan saya. Akhirnya saya mengikuti tes tersebut dan lulus. Ditahun
2011 saya resmi mendapat gelar Sarjana Kedokteran Hewan. Sampai saat ini saya
masih terus berjuang untuk bisa lanjut ke program PPDH supaya bisa menjadi
Dokter Hewan. Saya percaya perjuangan selalu memberikan hasil terbaik.
3 komentar:
Wah, hebat!
aha makasih
Semangat sim semoga gelar drh nya tercapai
Posting Komentar